Tahun ini menjadi sesuatu bersejarah bagi warga Kampung Kebon Kelapa, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak Sukabumi, Jawa Barat. Pasalnya, Idul Qurban tahun 2014 ini untuk pertama kalinya masyarakat disana merasakan nikmatnya hewan qurban.
“Sebelumnya belum pernah ada qurban karena wilayahnya sulit dijangkau. Mereka rata-rata adalah masyarakat miskin yang jauh dari peradaban, tidak ada listrik dan jalan menuju kampungnya hanya jalan setapak atau jalan sawah,” ujar Direktur Utama Lazismu, M Khoirul Muttaqin, Minggu (5/10/2014).
Kondisi memprihatinkan itulah yang akhirnya menggugah PT Bintang Toedjoe selaku produsen Extra Joss dan Lembaga Amal Zakat Infak dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) untuk bekerjasama melakukan pemotongan dan penyaluran qurban disana.
“Kerjasama tersebut adalah bagian dari Program Extra Joss Qurban 1 Milyar. Ada 1 ekor sapi limousine dan 10 kambing yang kita potong untuk kita salurkan pada 150 kepala keluarga,” sambung Khoirul.
Pemotongan qurban yang mengusung tema ‘Jiwa Laki Berani Berqurban’ itu disambut antusias warga Kampung Kebon Kelapa.
“Mereka seperti desa yang tak tersentuh. Rata-rata menjadi petani tradisional dengan akses ekonomi susah. Jika ada hasil bumi sulit didistribusikan ke kota. Jadi mereka melangsungkan hidup dengan makan dari hasil sawah dan kebon saja. Nah, qurban ini seakan membuat sebuah keceriaan,” tutup Khoirul. [sp/liputan6]
“Kerjasama tersebut adalah bagian dari Program Extra Joss Qurban 1 Milyar. Ada 1 ekor sapi limousine dan 10 kambing yang kita potong untuk kita salurkan pada 150 kepala keluarga,” sambung Khoirul.
Pemotongan qurban yang mengusung tema ‘Jiwa Laki Berani Berqurban’ itu disambut antusias warga Kampung Kebon Kelapa.
“Mereka seperti desa yang tak tersentuh. Rata-rata menjadi petani tradisional dengan akses ekonomi susah. Jika ada hasil bumi sulit didistribusikan ke kota. Jadi mereka melangsungkan hidup dengan makan dari hasil sawah dan kebon saja. Nah, qurban ini seakan membuat sebuah keceriaan,” tutup Khoirul. [sp/liputan6]
No comments:
Post a Comment